JAKARTA, KOMPAS.com - Lokasi penembakan Bripka Sukardi di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Selasa (10/9/2013) malam, ditutup total dari laju kendaraan dan kerumunan warga. Wakapolri Komjen Oegroseno sudah berada di lokasi penembakan.
Dari pantauan Kompas.com, jalur lambat tepat di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi ditutup total untuk keperluan olah tempat kejadian perkara. Semua kendaraan dari arah Menteng diarahkan masuk ke jalur cepat. Garis polisi dipasang sampai tepat di pintu selatan gedung KPK.
Kerumunan warga juga diminta menjauh dari lokasi penembakan. Satu pasukan polisi bersenjata laras panjang sudah berada di lokasi. Sementara jenazah Bripka Sukardi sudah dibawa ke RS Polri di Kramatjati Jakarta Timur.
Bripka Sukardi, sendirian mengawal iring-iringan enam truk, ketika ditembak. Truk tersebut membawa eskalator yang akan diantar ke Rasuna Tower, Jakarta Selatan. Sukardi menunggang sepeda motor Honda Supra X bernomor polisi B 6671 TXL, dengan posisi di depan iring-iringan truk.
Berdasarkan keterangan petugas yang sama, pelaku diduga menggunakan dua sepeda motor. "Ada dua motor saat kejadian. Tiba-tiba ada suara ledakan dua kali. Saya baru keluar dari jalan di samping KPK, langsung melihat kejadian," kata polisi yang enggan disebut namanya itu.
Editor : Palupi Annisa Auliani