Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Pembantu di Bawah Umur Diperkosa

Written By bos blog on Rabu, 08 Mei 2013 | 00.36


BEKASI, KOMPAS.com - Guncangan emosi akibat dirampok dan diperkosa dialami seorang penata rumah tangga di bawah umur N (13). Gadis asal Sukabumi itu dirampok dan diperkosa oleh seorang pemuda yang mengaku buruh bangunan.


Peristiwa naas itu terjadi di salah satu rumah di Kota Bekasi, Selasa (7/5/2013) sekitar pukul 08.00 WIB.  Selain terluka secara kejiwaan, NH juga dianiaya secara fisik. Kepala dan badan lebam. Telinga berdarah akibat kepala dibenturkan ke dinding.


Di tangan, kaki, dan leher ada bekas kekerasan akibat diikat dan dicekik. Bahkan, pelaku merampas telepon seluler Nexian dan uang tunai Rp 1 juta milik korban.  


Peristiwa naas itu terjadi saat korban sedang sendiri di rumah majikan. Majikan yang pasangan suami istri sudah berangkat bekerja di perusahaan periklanan di Jakarta. Anak majikan yang seorang gadis dan siswa SLTA, sedang pergi sekolah.  


Perampokan itu bermula saat korban sedang menyapu halaman. Tiba-tiba datanglah seorang pemuda berambut gondrong, yang mengatakan hendak memperbaiki atap bocor kamar anak majikan. Korban sempat menyatakan hendak menghubungi majikan terlebih dahulu. Namun, karena pelaku mengatakan, nama anak majikan, korban pun batal menghubungi majikannya.  


Korban pun percaya bahwa lelaki itu memang disuruh untuk membetulkan atap bocor. Korban mempersilakan pelaku masuk, untuk menunjukkan kamar anak majikan di lantai dua. Di kamar itulah, pelaku menganiaya korban sehingga sakit di kepala dan tidak sadarkan diri.  


Seusai memerkosa, perampok kejam itu mengacak-acak kamar anak majikan, mengambil telepon seluler, dan uang Rp 1 juta milik korban.  


Korban tersadar tiga jam kemudian. Dengan berupaya keras, korban meronta guna meloloskan diri. Korban bahkan merayap ke lantai satu dan berhasil berteriak minta tolong. Teriakan itu didengar oleh warga yang kemudian datang, menolong korban, dan menghubungi polisi.  


"Saat kami temukan, korban mengenaskan," kata Lasmi, tetangga yang menolong.


Korban ditemukan dalam kondisi pinggang sampai bawah tidak tertutup apapun. Bagian tubuh memang masih mengenakan kaos. Pakaian dalam melingkar di leher tanda sempat disumpalkan oleh pelaku.  


Petugas Kepolisian Sektor Pondok Gede yang datang ke lokasi kemudian membawa korban ke RS Polri untuk menjalani visum et repertum, guna kepentingan penyelidikan kasus.


Menurut petugas, dalam kondisi terguncang korban masih bersedia memberikan keterangan terutama yang amat penting. Korban memberi tahu petugas ciri-ciri fisik pelaku. Korban bilang, sempat melihat pelaku beberapa kali memang bekerja sebagai buruh bangunan di kompleks itu. Namun, pelaku dan korban tidak saling mengenal.  


Ciri-ciri fisik seperti yang diutarakan oleh korban itulah yang amat berguna bagi penyidik, untuk melacak dan menangkap pelaku. Korban juga amat berharap pelaku bisa ditemukan, ditangkap, dan dihukum berat.












00.36 | 0 komentar | Read More

Federer Masih Mulus



Madrid Open


Federer Masih Mulus





Selasa, 7 Mei 2013 | 22:47 WIB













MADRID, KOMPAS.com - Setelah kalah di babak perempatfinal Indian Wells Masters, Roger Federer memilih menjauhi turnamen selama sekitar dua bulan, sekaligus mempersiapkan diri jelang turun di Madrid Masters, pekan ini.

Dibandingkan dengan seluruh peserta yang ambil bagian tahun ini, Federer adalah pemegang gelar terbanyak, yakni tiga kali termasuk tahun lalu, mengungguli sang raja lapangan tanah liat, Rafael Nadal, yang baru juara dua kali.

Petenis nomor dua dunia ini membuka perjalanan mempertahankan gelar dengan menghadapi petenis Republik Ceko, Radek Stepanek, di babak kedua, Selasa (7/5/2013) malam.

Sebelum pertemuan ini mereka sudah 13 kali saling berhadapan dengan rekor pertemuan 11-2 untuk Federer. Dua kemenangan Stepanek didapat pada 2002 dan 2008. Pertemuan sebelumnya terjadi pada 2011 di Miami.

Dominasi Federer nyata terlihat sepanjang pertandingan. Petenis Swiss ini akhirnya menyudahi perlawanan Stepanek dengan 6-3 6-3, dalam satu jam 21 menit, sekaligus memastikan diri lolos ke babak ketiga.

Pada pertandingan sebelumnya, Daniel Gimeno-Traver berhasil menundukkan Richard Gasquet dengan 7-5 3-6 6-4, demi satu tempat di babak ketiga.

Petenis Prancis, Gilles Simon, juga melaju ke babak ketiga usai menumbangkan kompatriotnya, Jeremy Chardy dengan 6-4 7-6(5).







Editor :


Pipit Puspita Rini















00.29 | 0 komentar | Read More

Lee Min Jung Sempat Kaget Hadapi Ketenaran


Lee Min Jung memulai kariernya di dunia akting sejak 14 tahun lalu. Meski termasuk tak muda saat memulai karier, sosok aktris kelahiran 1982 ini tetap ceria seperti yang tergambar dalam serial terbarunya All About My Romance, yang akan tayang mulai 8 Mei setiap Rabu dan Kamis pukul 19.55 WIB di saluran televisi berlangganan khusus tayangan hiburan Korea, ONE.


Nama Lee Min Jung mulai mencuri perhatian sejak berperan dalam Boys Over Flowers yang menjadi gerbang kesuksesannya. Ia pun mendapat tawaran peran utama perdananya di serial drama Smile, You dan merambah ke dunia film melalui Cyrano Agency yang jadi hits tahun 2010 dan mengantarkannya meraih lima penghargaan Aktris Pendatang Baru Terbaik di Korea.


Kesuksesesan yang diraih dalam waktu singkat sempat membuatnya kesulitan saat itu.


“Saya merasa sedang belajar menekuninya (akting) dan saat tiba di garis finis, orang bertepuk tangan dan mengatakan bahwa saya sudah menjalankannya dengan baik. Tapi saya begitu kesulitan karena masih terengah-engah dan membutuhkan air,” ungkapnya.


Menurutnya karena begitu banyak perubahan yang terjadi, ia memilih bekerja lebih keras untuk hasil terbaik.


“Saya harus belajar bersyukur. Saya memutuskan untuk menjadi orang jujur dan menjaga sikap,” tambahnya.


Ia pun dikenal dekat dengan para penggemarnya. Ditengah kesibukannya sebagai aktris dan model iklan, ia bersama fans club-nya, Yewon, membentuk yayasan “Make a Wish Foundation” yang mencari dana bagi anak-anak penderita sakit keras.


Setelah menjajal berbagai karakter dalam film ataupun serial, Lee Min Jung kembali berakting dalam serial drama komedi romantis berlatar belakang dunia politik, dan beradu akting dengan Shin Ha Kyun di All About My Romance. Walau terkesan sebagai serial serius, namun karakter ceria Lee Min Jung diselipkan di tokoh No Min Young (sebagai politisi yang jatuh cinta dengan lawan politiknya).


Kombinasi karakter ambisius, ceria dan sensitif menjadikannya sosok wanita kompleks namun menyenangkan.


Perempuan cantik yang menjalin cinta dengan aktor Lee Byung Hun sejak Agustus 2012 ini mengaku mendapat kesulitan, salah satunya adalah soal istilah-istilah politik dan hukum yang baru diketahuinya.


"Jujur awalnya sulit, tapi setelah digunakan berulang-ulang, ini menjadi menarik," terangnya.


Pribadinya yang santai dan menyenangkan menghadirkan cerita menarik dari balik layar, seperti saat ia menggunting kuku di lokasi syuting.


"Normal kan, tapi ternyata orang-orang di sana sangat terkejut melihat saya melakukannya," tuturnya.


Ia lalu merespon enteng, "Memangnya kenapa? Aktris kan juga harus potong kuku kaki," celoteh aktris yang menghadiahkan paket ginseng mewah senilai total 10 juta Won (sekitar Rp 90 juta) untuk para kru produksi All About My Romance usai proses syuting berakhir.


00.15 | 0 komentar | Read More

Ada yang Hilangkan Jejak Mobil Mewah




Terkait Luhtfi Hasan Ishaaq


Ada yang Hilangkan Jejak Mobil Mewah





Penulis : Khaerudin | Selasa, 7 Mei 2013 | 23:39 WIB













KOMPAS/ALIF ICHWAN


Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Jumat (26/4/2013) kembali memeriksa Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq. Luthfi di periksa sebagai tersangka kasus suap impor daging sapi.




TERKAIT:





JAKARTA, KOMPAS.com - Bagaimana kisah-kisah mobil mewah terkait tindak pidana pencucian uang mantan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq, yang hendak disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)?


Ternyata, ada yang coba menghilangkan jejak mobil-mobil tersebut. Dari penelusuran Kompas, sebelum KPK menemukan keberadaan mobil-mobil mewah terkait tindak pidana pencucian uang (TPPU) Luthfi di gedung DPP PKS di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, ternyata ada tiga mobil yang disimpan di rumah pribadi mantan Presiden PKS tersebut.


Tiga mobil mewah yang disimpan di rumah Luthfi, di kawasan Batu Ampar, Condet, Jakarta Timur adalah VW Carravelle, Mazda CX9, dan Toyota Fortuner.


KPK sempat kehilangan jejak soal keberadaan mobil-mobil ini. Rupanya, ada yang sengaja menghilangkan jejak keberadaan ketiga mobil ini, begitu KPK menetapkan Luthfi sebagai tersangka TPPU.


Salah seorang pejabat KPK kepada Kompas di Jakarta, Selasa (7/5/2013), mengatakan, ada pihak-pihak yang diduga dekat dengan Luthfi yang yakin KPK bakal menggeledah rumah di Batu Ampar, Condet.


"Mereka langsung coba mengungsikan mobil-mobil mewah ini dari rumah Luthfi, dan hanya menyisakan mobil biasa yang dipakai istrinya. Itu pun kita belum tahu istri yang mana," kata pejabat KPK tersebut.


Orang yang mengungsikan tiga mobil mewah dari rumah Luthfi adalah Ahmad Zaki. KPK, kemudian memeriksa Ahmad Zaki dan langsung membawanya untuk menunjukkan keberadaan mobil-mobil tersebut pada Senin malam.


Ahmad Zaki yang kemudian menunjukkan keberadaan mobil-mobil yang dia ungsikan tersebut di kantor DPP PKS. Namun saat KPK hendak menyita mobil dan dihalang-halangi sekelompok orang di kantor DPP PKS. Ahmad Zaki kabur.

















00.05 | 0 komentar | Read More

BNI Targetkan Penyaluran KPR Rp 33 Triliun





BNI Targetkan Penyaluran KPR Rp 33 Triliun





Selasa, 7 Mei 2013 | 21:56 WIB













www.shutterstock.com





TERKAIT:





JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menargetkan Kredit Perumahan Rakyat (KPR) mampu bertumbuh sekitar 7%-8% net.


Direktur Ritel BNI Darmadi Sutanto mengatakan pasar properti masih sangat menjanjikan, sehingga perseroan berani memartok target KPR sebesar itu. "Tahun ini kita harus mampu meraih antara Rp 32 triliun - Rp 33 triliun," ujarnya Selasa, (7/5/2013).


Ia mengatakan saat ini banyak pembelian properti yang menggunakan cicilan tunai bertahap atau cash installment untuk tipe rumah menengah ke atas. Jadi, cicilan langsung diberikan oleh pengembang properti.


Meski begitu, ia mengaku tak mengkhawatirkan hal ini. Karena BNI juga menawarkan ke beberapa pengembang untuk mengambil alih cash installment tersebut. Namun diakuinya, ada juga pengembang yang tak mau bekerja sama. "Tapi pasar properti masih besar sekali. Kita telan secukupnya saja," sebut Darmadi.


Terlebih, dianggapnya bank hanya memberikan kredit kepada nasabah yang layak. Ia mengklaim bahwa KPR diberikan dengan cara yang sangat pruden. Sehingga, rasio kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) tercatat masih dapat diatur di posisi 2,1 persen.


Saat ini, rata-rata akuisisi cicilan KPR BNI yakni Rp 340 juta. Bila dihitung dengan down payment (DP) 30 persen, ia mengatakan bahwa ini berarti rata-rata pembelian rumahnya yakni Rp 600 juta. ( Annisa Aninditya Wibawa/ Kontan)





Sumber :


KONTAN



Editor :


Bambang Priyo Jatmiko















00.00 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger